Waspada Ayam Tiren: Bahaya Kesehatan yang Mengintai Konsumen

- Jurnalis

Minggu, 29 Juni 2025 - 19:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Inikanaku.info — Di tengah maraknya penjualan daging ayam murah di pasaran, masyarakat perlu meningkatkan kewaspadaan terhadap praktik curang penjualan ayam tiren, singkatan dari mati kemarin. Ayam tiren adalah ayam yang mati bukan karena disembelih sesuai syariat atau prosedur pemotongan hewan, melainkan karena sakit atau mati mendadak. Ayam ini tetap dijual demi meraup keuntungan, meski berisiko besar terhadap kesehatan konsumen.

Apa Itu Ayam Tiren?

Ayam tiren adalah ayam yang telah mati sebelum disembelih dan biasanya tidak melalui proses pemotongan yang higienis. Banyak pedagang curang menyuntikkan formalin, pewarna tekstil (rhodamin B), atau memanaskan ayam tersebut agar tampak segar. Hal ini membuat konsumen sulit membedakannya dengan ayam segar.

Bahaya Konsumsi Ayam Tiren

1. Kontaminasi Bakteri Patogen

Menurut penelitian dari Balai Besar Veteriner Wates, ayam tiren mengandung jumlah bakteri patogen yang jauh lebih tinggi dibandingkan ayam segar, seperti Salmonella dan Escherichia coli.

🔬 Studi dari Jurnal Veteriner Vol. 18 No. 2 (2017) menyebutkan, kadar Salmonella spp. pada ayam tiren dapat mencapai 5–10 kali lipat lebih tinggi dibanding ayam segar.

Konsumsi ayam tiren dapat menyebabkan:

  • Keracunan makanan
  • Diare parah
  • Muntah-muntah
  • Infeksi saluran pencernaan
Baca Juga :  Buah Salak, Kandungan Gizi dan Manfaatnya Untuk Kesehatan

2. Residu Formalin

Pedagang curang kerap menggunakan formalin untuk mengawetkan daging ayam tiren. Formalin adalah bahan kimia berbahaya yang biasa digunakan untuk pengawetan jenazah, bukan untuk konsumsi manusia.

⚠️ Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menyatakan bahwa formalin bersifat karsinogenik, artinya dapat memicu kanker jika dikonsumsi dalam jangka panjang.

Efek jangka pendek konsumsi formalin:

  • Iritasi lambung dan usus
  • Nyeri perut
  • Mual dan muntah

Efek jangka panjang:

  • Kerusakan hati dan ginjal
  • Risiko kanker saluran pencernaan

3. Penggunaan Zat Pewarna Tekstil

Beberapa oknum juga menyuntikkan pewarna tekstil seperti rhodamin B untuk membuat warna daging ayam tiren tampak lebih merah dan segar. Padahal rhodamin B adalah zat pewarna sintetis yang dilarang digunakan pada makanan.

📘 Menurut Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), rhodamin B bersifat toksik dan berpotensi menyebabkan kerusakan hati serta tumor jika dikonsumsi terus-menerus.


Cara Membedakan Ayam Tiren dengan Ayam Segar

Ciri Ayam Tiren Ayam Segar
Warna Daging Pucat kehijauan atau kebiruan Merah muda cerah
Tekstur Daging Lembek, berlendir Kenyal dan kering
Aroma Anyir atau busuk Segar khas daging ayam
Mata Ayam Cekung, keruh Cembung dan jernih
Warna Insang Hitam atau cokelat gelap Merah segar
Baca Juga :  Daun Babadotan, Manfaat dan Efek Sampingnya

Apa yang Bisa Kita Lakukan?

  1. Belilah ayam di pasar atau toko terpercaya.
  2. Periksa label SNI dan masa kedaluwarsa untuk ayam kemasan.
  3. Hindari membeli ayam dengan harga yang jauh lebih murah dari pasar.
  4. Laporkan ke dinas terkait jika menemukan penjual ayam tiren.

Kesimpulan

Konsumsi ayam tiren bukan hanya tindakan yang tidak etis, tapi juga sangat berbahaya bagi kesehatan. Kandungan bakteri, formalin, dan pewarna sintetis dapat merusak organ tubuh dan meningkatkan risiko penyakit kronis. Mari kita jadi konsumen cerdas dengan tidak tergoda harga murah yang bisa berujung mahal bagi kesehatan.

Jaga keluarga Anda dari bahaya tersembunyi di balik daging ayam tiren. Pilih yang segar, aman, dan sehat.


Referensi Ilmiah:

  • Jurnal Veteriner Indonesia, Vol. 18 No. 2, 2017 – Deteksi Salmonella spp pada ayam tiren
  • BPOM RI – Publikasi Formalin dalam Pangan
  • LIPI – Risiko Kesehatan Akibat Pewarna Makanan Ilegal
  • WHO (World Health Organization) – Food Safety and Pathogenic Bacteria

 

Follow WhatsApp Channel inikanaku.info untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Fibromyalgia, Penyakit yang Bikin Mariah Carey Bak Manekin
Manfaat Teh Daun Kelor untuk Kesehatan: Rahasia Herbal yang Kaya Nutrisi dan Antioksidan
Manfaat Jagung untuk Kesehatan Pencernaan dan Cara Konsumsinya yang Tepat
7 Manfaat Jahe untuk Kesehatan Berdasarkan Penelitian Ilmiah
Teh Rosella: Si Merah Asam yang Kaya Manfaat untuk Kesehatan
7 Teh Herbal Yang Dapat Menurunkan Gula Darah dan Kolesterol Jahat
Maraknya Kasus Keracunan MBG, Waspadai Bahaya Makanan Basi
Waspada! Ini 7 Ciri-Ciri Awal Penyakit Gagal Ginjal
Berita ini 10 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 9 Oktober 2025 - 09:31 WIB

Fibromyalgia, Penyakit yang Bikin Mariah Carey Bak Manekin

Rabu, 8 Oktober 2025 - 14:50 WIB

Manfaat Teh Daun Kelor untuk Kesehatan: Rahasia Herbal yang Kaya Nutrisi dan Antioksidan

Senin, 6 Oktober 2025 - 08:55 WIB

Manfaat Jagung untuk Kesehatan Pencernaan dan Cara Konsumsinya yang Tepat

Senin, 29 September 2025 - 11:16 WIB

Teh Rosella: Si Merah Asam yang Kaya Manfaat untuk Kesehatan

Senin, 29 September 2025 - 10:01 WIB

7 Teh Herbal Yang Dapat Menurunkan Gula Darah dan Kolesterol Jahat

Info Terbaru

Healthy Lifestyle

Fibromyalgia, Penyakit yang Bikin Mariah Carey Bak Manekin

Kamis, 9 Okt 2025 - 09:31 WIB

Healthy Lifestyle

Manfaat Jagung untuk Kesehatan Pencernaan dan Cara Konsumsinya yang Tepat

Senin, 6 Okt 2025 - 08:55 WIB