Fenomena Alam Spektakuler Bakal Hiasi Langit September 2025

- Jurnalis

Jumat, 5 September 2025 - 14:24 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Inikanaku.info – Bulan September 2025 menjadi salah satu periode yang ditunggu-tunggu para pecinta astronomi. Sejumlah fenomena langit langka akan terjadi beruntun, mulai dari hujan meteor, gerhana bulan total yang menampilkan Blood Moon, hingga ekuinoks yang menandai pergantian musim. Tak hanya indah dipandang, fenomena-fenomena ini juga membawa nilai edukasi tentang bagaimana alam semesta bekerja.

Deretan Fenomena Alam September 2025

  1. Hujan Meteor Aurigid – 1 September
    Awal bulan langsung dibuka dengan hujan meteor Aurigid. Meski jumlah meteor yang tampak tidak terlalu banyak, fenomena ini bisa dinikmati jika cuaca cerah dan langit bebas dari polusi cahaya.
  2. Gerhana Bulan Total (Blood Moon) – 7–8 September
    Fenomena paling ditunggu, gerhana bulan total akan terjadi pada malam 7 hingga 8 September. Bulan akan tampak berwarna merah darah selama totalitas, yang berlangsung sekitar 82 menit. Indonesia termasuk wilayah yang bisa menyaksikan fenomena langka ini secara penuh.
  3. Purnama Harvest Moon – 8 September
    Satu malam setelah gerhana, bulan purnama terang akan menghiasi langit. Dikenal dengan sebutan Harvest Moon, fenomena ini punya nilai budaya dan astronomi yang tinggi, terutama di belahan bumi utara.
  4. Hujan Meteor Epsilon-Perseid – 9 September
    Fenomena meteor kembali hadir hanya sehari setelah purnama. Hujan meteor ε-Perseid diperkirakan memuncak pada dini hari, memberi kesempatan bagi pengamat untuk melihat kilatan meteor jatuh di langit timur.
  5. Gerhana Matahari Sebagian – 22 September
    Gerhana matahari sebagian akan terjadi pada 21–22 September. Sayangnya, fenomena ini tidak bisa dilihat dari Indonesia karena hanya dapat disaksikan di kawasan Antartika dan Oseania.
  6. Ekuinoks Musim Gugur – 23 September
    Pada 23 September, matahari akan tepat berada di atas garis khatulistiwa. Hal ini membuat durasi siang dan malam hampir sama panjang di seluruh dunia. Ekuinoks juga menjadi tanda masuknya musim gugur di belahan bumi utara dan musim semi di belahan bumi selatan.
  7. Hujan Meteor Sextantid – 27 September
    Menutup bulan penuh peristiwa astronomi, hujan meteor Sextantid akan mencapai puncaknya pada 27 September. Meski kurang populer, fenomena ini tetap menarik diamati bagi para penggemar langit malam.
Baca Juga :  Apakah Besok 2 Agustus 2025 Ada Gerhana Matahari Total di Indonesia? Ini Penjelasannya

Momen Edukatif dan Inspiratif

Fenomena langit sepanjang September 2025 bukan sekadar tontonan indah, melainkan juga kesempatan untuk memahami dinamika alam semesta. BMKG mengingatkan masyarakat untuk tetap memperhatikan kondisi cuaca, memilih lokasi minim cahaya, serta menggunakan peralatan sederhana seperti teleskop atau kamera agar bisa menikmati fenomena ini secara maksimal.

Baca Juga :  Energi Potensial

 

Follow WhatsApp Channel inikanaku.info untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Fenomena Kulminasi Matahari Mulai 7 September, Bayangan Tubuh Bisa Hilang!
Fenomena Hujan Meteor Aurigids 1 September 2025, Bisa Diamati dari Indonesia
Apa Itu Gas Air Mata dan Cara Mengatasinya Jika Terpapar
Gas Air Mata: Bahaya, dan Cara Penanganannya
Sesar Lembang Aktif, Ini Daftar Kecamatan yang Masuk Zona Merah
Mengenal BPA: Zat Kimia yang Perlu Diwaspadai dalam Kehidupan Sehari-hari
Gunung Batu di Sesar Lembang: Naik Ratusan Meter Akibat Dorongan Tektonik
Sesar Baribis: Ancaman Senyap di Bawah Padatnya Jakarta dan Jawa Barat
Berita ini 15 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 5 September 2025 - 14:24 WIB

Fenomena Alam Spektakuler Bakal Hiasi Langit September 2025

Jumat, 5 September 2025 - 13:56 WIB

Fenomena Kulminasi Matahari Mulai 7 September, Bayangan Tubuh Bisa Hilang!

Senin, 1 September 2025 - 07:33 WIB

Fenomena Hujan Meteor Aurigids 1 September 2025, Bisa Diamati dari Indonesia

Sabtu, 30 Agustus 2025 - 14:53 WIB

Apa Itu Gas Air Mata dan Cara Mengatasinya Jika Terpapar

Sabtu, 30 Agustus 2025 - 14:47 WIB

Gas Air Mata: Bahaya, dan Cara Penanganannya

Info Terbaru

Healthy Lifestyle

Fibromyalgia, Penyakit yang Bikin Mariah Carey Bak Manekin

Kamis, 9 Okt 2025 - 09:31 WIB

Healthy Lifestyle

Manfaat Jagung untuk Kesehatan Pencernaan dan Cara Konsumsinya yang Tepat

Senin, 6 Okt 2025 - 08:55 WIB