Budidaya Ikan Nila Di Lahan Ukuran 2 x 3 Meter

- Jurnalis

Minggu, 8 Juni 2025 - 19:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Budidaya ikan nila di lahan sempit ukuran 2 x 3 meter sangat memungkinkan, apalagi dengan sistem intensif seperti kolam terpal. Berikut ini penjelasan lengkapnya mulai dari jumlah tebar ideal, kebutuhan pakan, hingga waktu panen.

📐 1. Ukuran Kolam dan Volume Air

  • Luas kolam: 2 meter × 3 meter = 6 m²
  • Kedalaman air ideal: ±1 meter
  • Volume kolam: 6 m² × 1 m = 6 m³

🐟 2. Jumlah Tebar Ideal

Tingkat Kepadatan:

  • Ideal untuk pemula: 80–100 ekor/m³
  • Jika air dan aerasi sangat baik (intensif): hingga 150 ekor/m³

Untuk kolam 6 m³:

  • Tebaran aman: 100 ekor/m³ × 6 m³ = 600 ekor

🛠️ 3. Perlengkapan yang Harus Disiapkan

Wadah Kolam

  • Kolam terpal, beton, atau fiber (ukuran 2x3x1 meter)

Peralatan Penting

Alat/Perlengkapan Fungsi
Aerator atau blower Menjaga oksigen terlarut (DO)
Jaring panen & sekat Untuk sortir dan panen
Alat ukur kualitas air Termometer, pH meter, DO meter
Timbangan Monitoring pertumbuhan ikan

🍽️ 4. Kebutuhan Pakan Pelet

Target Panen: 200 gram per ekor (1 kg isi 5 ekor)

  • Total panen: 600 ekor × 200 gr = 120 kg ikan
  • FCR rata-rata: 1,3
  • Kebutuhan pakan: 120 kg × 1,3 = ±156 kg pelet
Baca Juga :  Membuat Sendiri Pupuk NPK Dengan Memanfaatkan Daun Lamtoro atau Petai cina

Rata-rata pemberian harian (dibagi selama 4 bulan):

  • ±156 kg ÷ 120 hari = 1,3 kg/hari

🕒 5. Lama Waktu Budidaya hingga Panen

  • Dari benih 5–10 gram ke 200 gram: ± 4 bulan (120 hari)
  • Bisa lebih cepat jika:
    • Suhu air optimal (28–30°C)
    • Pemberian pakan disiplin
    • Air selalu jernih dan kaya oksigen

✅ Rangkuman

Parameter Nilai
Ukuran Kolam 2 m x 3 m x 1 m (6 m³)
Tebaran ideal ±600 ekor
Target panen per ekor ±200 gram
Total panen ±120 kg
Kebutuhan pelet total ±156 kg
Waktu budidaya ±4 bulan
Aerasi Wajib untuk hasil maksimal

Kita mulai dengan simulasi biaya budidaya ikan nila di kolam sempit ukuran 2 x 3 meter (6 m³), lalu lanjut ke ilustrasi sistem kolam dan alur kerjanya.

💰 SIMULASI BIAYA BUDIDAYA IKAN NILA – Kolam 2 x 3 meter (6 m³)

Target: 600 ekor benih → panen ±120 kg (ukuran 5 ekor/kg)

1. Biaya Investasi Awal (1x di awal budidaya)

Item Estimasi Biaya (Rp)
Terpal kolam 2×3 m (uk 0.5 mm) 350.000
Rangka kolam (bambu/kayu besi ringan) 300.000
Aerator + selang + batu udara 250.000
Ember, jaring, sekop, timbangan 150.000
Total Investasi Awal Rp1.050.000

2. Biaya Operasional (1 siklus budidaya ±4 bulan)

Item Estimasi Biaya (Rp)
Benih ikan nila (600 ekor × Rp300) 180.000
Pelet pakan (156 kg × Rp9.000/kg) 1.404.000
Listrik (aerator ±Rp50/hari x 120 hari) 6.000
Vitamin & Probiotik 100.000
Air cadangan/sedot ulang (opsional) 50.000
Total Operasional Rp1.740.000

3. Total Biaya

  • Total Keseluruhan (1 siklus): Rp 2.790.000
    (Investasi awal + biaya operasional)

Baca Juga :  Budidaya Paprika Menggunakan Polybag

4. Estimasi Hasil dan Laba

Keterangan Nilai
Hasil panen ±120 kg ikan
Harga jual (Rp25.000/kg) Rp3.000.000
Laba bersih (sekali panen) Rp3.000.000 – 2.790.000 = Rp210.000
Catatan Siklus berikutnya lebih untung karena peralatan sudah tersedia
Follow WhatsApp Channel inikanaku.info untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Rahasia Sukses Budidaya Kunyit di Polybag: Cepat Tumbuh dan Panen Melimpah
Misteri Udang Beku Tercemar Cesium: Jejak Radioaktif dari Industri Baja Dekat Pabrik BMS
Padi Huma, Rahasia Ketahanan Pangan Suku Baduy
Perbedaan Padi Sawah dan Padi Huma yang Ditanam di Ladang
Jengkol: Tanaman Khas Nusantara, Potensi Rasa dan Nilai Ekonomis yang Tinggi
Budidaya Jamur Merang: Peluang Usaha dari Jerami Padi
Panduan Lengkap Budidaya Talas: Jenis, Teknik Tanam, dan Cara Membuat Bibit Umbi
Cara Budidaya Tanaman Sirsak agar Cepat Berbuah
Berita ini 52 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 14 September 2025 - 16:36 WIB

Rahasia Sukses Budidaya Kunyit di Polybag: Cepat Tumbuh dan Panen Melimpah

Selasa, 2 September 2025 - 06:36 WIB

Misteri Udang Beku Tercemar Cesium: Jejak Radioaktif dari Industri Baja Dekat Pabrik BMS

Minggu, 17 Agustus 2025 - 19:46 WIB

Padi Huma, Rahasia Ketahanan Pangan Suku Baduy

Minggu, 17 Agustus 2025 - 19:29 WIB

Perbedaan Padi Sawah dan Padi Huma yang Ditanam di Ladang

Sabtu, 9 Agustus 2025 - 12:55 WIB

Jengkol: Tanaman Khas Nusantara, Potensi Rasa dan Nilai Ekonomis yang Tinggi

Info Terbaru

Healthy Lifestyle

Fibromyalgia, Penyakit yang Bikin Mariah Carey Bak Manekin

Kamis, 9 Okt 2025 - 09:31 WIB

Healthy Lifestyle

Manfaat Jagung untuk Kesehatan Pencernaan dan Cara Konsumsinya yang Tepat

Senin, 6 Okt 2025 - 08:55 WIB