Candi Borobudur adalah candi Buddha terbesar di dunia dan salah satu situs warisan budaya paling terkenal di Indonesia. Terletak di Magelang, Jawa Tengah, candi ini dibangun pada masa Kerajaan Syailendra sekitar abad ke-8 hingga ke-9 Masehi. Borobudur adalah simbol kejayaan arsitektur dan seni Buddha kuno serta menjadi salah satu destinasi wisata utama di Indonesia.
Keunikan dan Sejarah
- Arsitektur:
Candi ini dibangun dengan bentuk stupa besar, terdiri dari 10 tingkat yang melambangkan perjalanan menuju pencerahan. Struktur candi berbentuk mandala, mencerminkan kosmologi Buddha tentang alam semesta. Borobudur memiliki 504 arca Buddha, 72 stupa berlubang, dan 1 stupa utama di puncaknya. - Relief:
Candi Borobudur dihiasi dengan 2.672 panel relief yang menggambarkan ajaran Buddha, cerita Jataka, dan kehidupan sehari-hari pada masa itu. Relief ini merupakan salah satu koleksi seni pahatan Buddha terlengkap di dunia. - Proses Pembangunan:
Dibangun menggunakan sekitar 2 juta balok batu andesit, konstruksi Borobudur mencerminkan teknologi dan seni yang maju pada masa itu. Sistem penguncian batu (interlocking) digunakan untuk menjaga kestabilannya. - Penemuan Kembali:
Setelah sempat terkubur oleh abu vulkanik dan terlupakan, Candi Borobudur ditemukan kembali pada tahun 1814 oleh Sir Thomas Stamford Raffles. Pemugaran besar-besaran dilakukan pada abad ke-20 dengan bantuan UNESCO, yang menetapkan candi ini sebagai Situs Warisan Dunia pada tahun 1991.
Fungsi dan Makna
Candi Borobudur awalnya merupakan tempat ibadah umat Buddha dan simbol perjalanan spiritual menuju Nirwana. Setiap tingkatan candi menggambarkan tiga tingkat kehidupan dalam ajaran Buddha:
- Kamadhatu: Dunia keinginan.
- Rupadhatu: Dunia berbentuk (materi).
- Arupadhatu: Dunia tak berbentuk (spiritualitas).
Wisata dan Pengalaman
- Sunrise Tour: Melihat matahari terbit dari puncak Borobudur adalah salah satu pengalaman favorit wisatawan.
- Festival Waisak: Borobudur menjadi pusat perayaan Waisak internasional setiap tahun, menarik ribuan umat Buddha dari seluruh dunia.
Informasi Praktis
- Jam Operasional: Biasanya buka dari pagi hingga sore (informasi lebih lanjut perlu dicek sesuai kebijakan terbaru).
- Akses: Dapat dijangkau dari Yogyakarta (sekitar 1,5 jam perjalanan darat).
- Biaya Masuk: Harga tiket bervariasi untuk wisatawan domestik dan internasional.
Candi Borobudur bukan hanya destinasi wisata, tetapi juga situs spiritual, sejarah, dan budaya yang memikat.
Apa saja yang bisa dilihat di Candi Borobudur
Candi Borobudur adalah salah satu destinasi wisata sejarah dan budaya paling terkenal di Indonesia, dengan berbagai hal menarik yang bisa dilihat dan dinikmati. Berikut adalah beberapa di antaranya:
1. Relief Candi
- Panel Relief: Candi Borobudur memiliki 2.672 panel relief yang menggambarkan ajaran Buddha, kisah kehidupan manusia, serta cerita Jataka dan Lalitavistara. Relief ini adalah koleksi seni Buddha terlengkap di dunia.
- Cerita Kehidupan Buddha: Relief ini menggambarkan perjalanan hidup Siddhartha Gautama hingga mencapai pencerahan.
2. Arca Buddha
- Di Borobudur terdapat 504 arca Buddha, yang tersebar di berbagai tingkatan. Arca-arca ini ditempatkan di relung dan stupa-stupa kecil di sekeliling candi.
3. Stupa Utama
- Stupa besar di puncak Borobudur adalah daya tarik utama. Stupa ini melambangkan puncak spiritualitas dalam ajaran Buddha, yaitu Nirwana (pencerahan).
- Sekitar stupa utama terdapat 72 stupa kecil berlubang yang masing-masing berisi arca Buddha.
4. Tingkatan Candi
Borobudur memiliki tiga tingkatan utama yang melambangkan perjalanan spiritual:
- Kamadhatu: Dunia nafsu atau keinginan (tingkat bawah).
- Rupadhatu: Dunia berbentuk atau materi (empat tingkat tengah).
- Arupadhatu: Dunia tak berbentuk atau spiritualitas murni (tiga tingkat atas).
5. Pemandangan Alam Sekitar
- Dari puncak Borobudur, pengunjung dapat menikmati panorama yang indah berupa:
- Gunung Merapi dan Gunung Merbabu di kejauhan.
- Gunung Sumbing dan Sindoro.
- Lanskap hijau persawahan dan pepohonan di sekitar candi.
6. Sunrise dan Sunset
- Borobudur terkenal dengan keindahan matahari terbit dan terbenamnya. Banyak wisatawan datang pada pagi buta untuk melihat matahari muncul dari balik pegunungan.
7. Museum di Kompleks Candi
- Museum Karmawibhangga: Menampilkan dokumentasi relief Karmawibhangga dan proses pemugaran candi.
- Museum Kapal Samudraraksa: Menampilkan replika kapal kuno yang terinspirasi dari relief Borobudur, serta sejarah pelayaran bangsa Indonesia.
8. Kegiatan Spiritual dan Budaya
- Perayaan Waisak: Borobudur menjadi pusat perayaan Hari Waisak bagi umat Buddha di Indonesia dan dunia.
- Meditasi di Borobudur juga populer di kalangan pencari ketenangan spiritual.
9. Detail Arsitektur
- Teknik interlocking pada batu-batu Borobudur adalah keajaiban arsitektur, yang membuat struktur candi tetap kokoh meski sudah berusia lebih dari 1.000 tahun.
Hal Menarik Lainnya:
- Jelajahi pemandu wisata virtual atau audio guide untuk memahami lebih dalam makna setiap relief.
- Nikmati suasana taman hijau di sekitar candi, yang ideal untuk bersantai atau piknik.
Sejarah Candi Borobudur
mencerminkan kejayaan budaya dan agama Buddha di Indonesia pada masa lalu. Berikut adalah rangkuman sejarah Candi Borobudur:
1. Masa Pembangunan (Abad ke-8 – ke-9 Masehi)
- Candi Borobudur dibangun sekitar tahun 800 Masehi pada masa pemerintahan Dinasti Syailendra, penguasa Kerajaan Mataram Kuno yang menganut agama Buddha Mahayana.
- Arsitektur candi diperkirakan dirancang oleh seorang tokoh bernama Gunadharma, meskipun bukti sejarah langsung mengenai ini masih kurang.
- Borobudur dibangun menggunakan 2 juta blok batu andesit yang disusun tanpa menggunakan perekat, tetapi dengan teknik interlocking (saling mengunci).
- Proses pembangunannya diperkirakan memakan waktu sekitar 75–100 tahun.
2. Tujuan dan Makna
- Borobudur dirancang sebagai tempat ibadah dan ziarah umat Buddha.
- Struktur candi melambangkan perjalanan spiritual menuju pencerahan (Nirwana). Tingkatannya mencerminkan tiga dunia dalam kosmologi Buddha:
- Kamadhatu (dunia nafsu/keinginan).
- Rupadhatu (dunia berbentuk).
- Arupadhatu (dunia tak berbentuk).
3. Masa Kejayaan dan Penurunan (Abad ke-10 – ke-15)
- Setelah pembangunan selesai, Borobudur menjadi pusat keagamaan Buddha Mahayana di Jawa.
- Namun, sekitar abad ke-10, pengaruh agama Hindu dan Islam meningkat, serta pusat kerajaan berpindah ke Jawa Timur. Akibatnya, Borobudur mulai ditinggalkan.
- Candi ini kemudian tertutup oleh abu vulkanik akibat letusan Gunung Merapi, serta terlupakan selama berabad-abad.
4. Penemuan Kembali (1814)
- Pada tahun 1814, Candi Borobudur ditemukan kembali oleh Sir Thomas Stamford Raffles, gubernur Inggris di Jawa, saat ia mendengar laporan tentang struktur besar yang tertutup tumbuhan di desa Magelang.
- Penggalian awal dilakukan, tetapi struktur candi masih dalam kondisi buruk karena tertutup oleh tanah dan vegetasi.
5. Pemugaran dan Pelestarian
- Pemugaran pertama dilakukan oleh Pemerintah Hindia Belanda pada tahun 1907-1911, dipimpin oleh insinyur Belanda Theodore van Erp.
- Pemugaran besar-besaran dilakukan oleh pemerintah Indonesia dengan bantuan UNESCO pada tahun 1973-1983. Proyek ini melibatkan rekonstruksi ulang untuk memastikan stabilitas dan pelestarian relief.
- Pada tahun 1991, Candi Borobudur resmi menjadi Situs Warisan Dunia UNESCO.
6. Candi Borobudur Saat Ini
- Borobudur menjadi salah satu destinasi wisata utama Indonesia dan pusat perayaan keagamaan Buddha, terutama selama Hari Raya Waisak.
- Candi ini juga dijadikan simbol perdamaian dan toleransi antaragama.
Fakta Menarik:
- Relief: Terdapat 2.672 panel relief di Borobudur yang menggambarkan cerita Jataka dan ajaran Buddha. Relief ini dianggap sebagai salah satu yang terlengkap di dunia.
- Ekor Gunung Merapi: Letusan Gunung Merapi beberapa kali mengancam Borobudur, tetapi pelestarian terus dilakukan untuk melindungi candi.
Borobudur tidak hanya merupakan warisan budaya, tetapi juga simbol kejayaan peradaban kuno Indonesia.
Candi Borobudur terletak di Magelang, Jawa Tengah, Indonesia. Secara geografis, candi ini berada sekitar 40 kilometer (km) di sebelah barat laut Kota Yogyakarta, atau sekitar 86 km di sebelah barat daya Kota Semarang.
Detail Lokasi:
- Alamat: Jalan Badrawati, Desa Borobudur, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.
- Koordinat Geografis: 7°36′28″ LS, 110°12′13″ BT.
Akses ke Borobudur:
- Dari Yogyakarta:
- Waktu tempuh: Sekitar 1–1,5 jam perjalanan darat.
- Transportasi: Bisa menggunakan mobil pribadi, bus umum, atau layanan tur. Bus umum dari Terminal Giwangan Yogyakarta ke Terminal Borobudur adalah pilihan yang populer.
- Dari Semarang:
- Waktu tempuh: Sekitar 2–2,5 jam perjalanan darat.
- Transportasi: Mobil pribadi atau bus umum menuju Magelang, lalu lanjutkan ke Borobudur.
- Dari Solo (Surakarta):
- Waktu tempuh: Sekitar 2–2,5 jam perjalanan darat.
- Transportasi: Mobil pribadi atau bus umum melalui Yogyakarta.
Lingkungan Sekitar:
- Gunung-Gunung Sekitar:
Candi Borobudur dikelilingi oleh beberapa gunung besar seperti Gunung Merapi, Gunung Merbabu, Gunung Sumbing, dan Gunung Sindoro. Hal ini menambah keindahan panorama candi. - Sungai: Candi ini berada di antara dua sungai besar, yaitu Sungai Progo dan Sungai Elo, yang berkontribusi pada lokasi strategisnya.
Candi Borobudur tidak hanya menjadi destinasi wisata sejarah, tetapi juga pusat kegiatan budaya dan spiritual. T
Tiket Masuk
Harga tiket masuk Candi Borobudur bervariasi tergantung pada jenis pengunjung (domestik atau internasional) dan layanan yang diinginkan. Berikut adalah informasi terbaru mengenai tiket masuk (berdasarkan kebijakan 2024, dapat berubah sewaktu-waktu):
1. Pengunjung Domestik (Warga Negara Indonesia – WNI)
- Tiket Reguler Dewasa: Rp 50.000
- Tiket Reguler Anak-anak/Pelajar: Rp 25.000
2. Pengunjung Internasional (Warga Negara Asing – WNA)
- Tiket Reguler Dewasa: USD 25 (sekitar Rp 375.000)
- Tiket Reguler Anak-anak/Pelajar: USD 15 (sekitar Rp 225.000)
3. Tiket untuk Naik ke Stupa (Puncak Candi)
Baru-baru ini, pemerintah menerapkan kebijakan untuk tiket khusus jika ingin naik ke stupa utama Borobudur.
- Pengunjung Domestik: Rp 150.000
- Pengunjung Internasional: USD 100 (sekitar Rp 1.500.000)
- Pelajar (Domestik dan Internasional): Rp 50.000
4. Paket Sunrise/Sunset Tour
- Harga paket khusus untuk melihat matahari terbit atau terbenam biasanya lebih mahal:
- Domestik: Mulai Rp 250.000
- Internasional: Mulai USD 30-50
5. Jam Operasional
- Candi Borobudur biasanya buka mulai pukul 06.00 hingga 17.00 WIB.
- Paket sunrise mulai pukul 04.30 WIB.
Tips:
- Tiket dapat dibeli langsung di lokasi atau melalui reservasi online di situs resmi PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko (TWC).
- Untuk pelajar, bawalah kartu pelajar atau dokumen identitas yang berlaku untuk mendapatkan diskon.
Pastikan untuk mengecek informasi terkini sebelum berkunjung, karena harga tiket dapat berubah sewaktu-waktu sesuai kebijakan pengelola candi. Apakah Anda membutuhkan informasi tambahan seperti cara pemesanan tiket atau aktivitas di sekitar Borobudur?