Jet Tempur F-35 Seharga Rp 3 Triliun Jatuh di Alaska: Teknologi Canggih, Tapi Masih Rentan

- Jurnalis

Minggu, 31 Agustus 2025 - 15:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pesawat Tempur F-35

Pesawat Tempur F-35

Fairbanks, Alaska – Jet tempur siluman F-35 Lightning II milik Angkatan Udara Amerika Serikat (USAF) kembali mengalami kecelakaan serius. Insiden terjadi di Pangkalan Udara Eielson, Fairbanks, Alaska, pada 28 Januari 2025, ketika pesawat bernilai sekitar Rp 3 triliun itu gagal melakukan pendaratan akibat kerusakan sistem roda pendaratan.

Kronologi Insiden

Menurut laporan resmi, sang pilot sempat berjuang keras menyelamatkan pesawat. Ia melakukan kontak darurat dengan lima teknisi berbeda melalui radio, termasuk dari Lockheed Martin selaku produsen F-35, selama hampir 50 menit di udara.

Meski berbagai prosedur darurat dijalankan, kerusakan tidak kunjung teratasi. Akhirnya, pilot memutuskan melontarkan diri (eject) demi keselamatan. Beberapa menit kemudian, pesawat jatuh di sekitar pangkalan dalam kondisi hancur.

Teknologi Canggih, Harga Fantastis

F-35 dikenal sebagai salah satu jet tempur generasi kelima paling canggih dengan fitur siluman, kemampuan tempur jarak jauh, dan sistem sensor mutakhir. Harga per unitnya mencapai US$ 200 juta (sekitar Rp 3 triliun).

Baca Juga :  Rumah Politisi Kembali Dijarah Massa: Dari Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio

Dengan investasi besar, pesawat ini diharapkan menjadi tulang punggung pertahanan udara Amerika Serikat dan sekutunya. Namun, serangkaian kecelakaan yang menimpa F-35 dalam beberapa tahun terakhir menimbulkan pertanyaan tentang daya tahan dan keandalannya di medan perang.

Kelemahan F-35 yang Kerap Dikeluhkan

Meski digadang sebagai “jet tempur masa depan”, F-35 tidak lepas dari kritik. Beberapa masalah teknis yang sering dikeluhkan antara lain:

  1. Kompleksitas Sistem Avionik
    Teknologi avionik F-35 yang super canggih seringkali justru menimbulkan masalah baru. Kegagalan software dilaporkan menjadi penyebab banyak gangguan operasional.
  2. Biaya Perawatan Tinggi
    Perawatan F-35 sangat mahal dan kompleks, sehingga setiap jam terbang membutuhkan dana besar. Hal ini membebani anggaran pertahanan negara pengguna.
  3. Masalah Mekanik Berulang
    Selain kegagalan software, beberapa unit F-35 juga mengalami masalah mekanik seperti roda pendaratan dan sistem pendingin mesin.
  4. Keterbatasan Tempur Jarak Dekat
    Beberapa analis militer menilai F-35 kurang optimal dalam dogfight jarak dekat dibandingkan jet tempur generasi sebelumnya, meski unggul dalam siluman dan senjata presisi.
Baca Juga :  Royalti Lagu: Antara Keadilan bagi Pencipta dan Kerumitan Sistem

Investigasi dan Dampak Strategis

Militer AS telah membentuk tim investigasi khusus untuk meneliti insiden di Alaska ini. Selain kerugian finansial besar, jatuhnya F-35 menimbulkan kekhawatiran tentang kesiapan tempur armada jet siluman yang seharusnya menjadi andalan USAF.

Para pengamat pertahanan menilai, meskipun F-35 membawa lompatan teknologi, kecelakaan berulang menunjukkan bahwa keunggulan canggih tidak selalu berarti tanpa kelemahan.

 

Follow WhatsApp Channel inikanaku.info untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Viral, Gubernur Dedi Mulyadi Sidak Pabrik Aqua di Subang: Terungkap Sumber Airnya dari Sumur Bor
Dana Transfer Daerah Dipangkas, Dedi Mulyadi: ASN Berpuasa, Rakyat Berpesta
6 Manfaat Daun Pandan untuk Kesehatan, Terutama Bagi Penderita Diabetes
Presiden Prabowo Lantik Dua Menteri dan Tiga Wakil Menteri Baru di Kabinet Merah Putih
Reshuffle Kabinet Prabowo: Lima Menteri Diganti, Sri Mulyani Tergeser
Berita Terkini: Akhir Pencarian Macan Tutul Lembang Park & Zoo
Fenomena Langit Spektakuler: Blood Moon Hiasi Indonesia September 2025
Gelombang Amarah Publik: Eko Patrio Dicopot PAN, Rumahnya Dijarah Massa
Berita ini 9 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 24 Oktober 2025 - 09:11 WIB

Viral, Gubernur Dedi Mulyadi Sidak Pabrik Aqua di Subang: Terungkap Sumber Airnya dari Sumur Bor

Kamis, 9 Oktober 2025 - 12:55 WIB

Dana Transfer Daerah Dipangkas, Dedi Mulyadi: ASN Berpuasa, Rakyat Berpesta

Rabu, 24 September 2025 - 14:36 WIB

6 Manfaat Daun Pandan untuk Kesehatan, Terutama Bagi Penderita Diabetes

Rabu, 17 September 2025 - 18:41 WIB

Presiden Prabowo Lantik Dua Menteri dan Tiga Wakil Menteri Baru di Kabinet Merah Putih

Senin, 8 September 2025 - 20:04 WIB

Reshuffle Kabinet Prabowo: Lima Menteri Diganti, Sri Mulyani Tergeser

Info Terbaru

Healthy Lifestyle

Ikan Teri, Sumber Kalsium dan Protein Alami dari Laut Indonesia

Jumat, 7 Nov 2025 - 20:23 WIB

Healthy Lifestyle

Tape Singkong untuk Sakit Lambung: Mitos atau Fakta? Begini Penjelasannya

Senin, 3 Nov 2025 - 19:06 WIB