Pepera 1969: Jalan Panjang Integrasi Papua ke Indonesia

Avatar photo

- Jurnalis

Minggu, 17 Agustus 2025 - 08:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Inikanaku – Pada Juli 1969, Indonesia melaksanakan Penentuan Pendapat Rakyat (Pepera) di Irian Barat (kini Papua dan Papua Barat). Peristiwa ini menjadi momen penting dalam sejarah karena menentukan status politik Papua, apakah tetap bersama Indonesia atau memilih merdeka.

Latar Belakang

Setelah Indonesia merdeka pada 1945, Belanda masih berupaya mempertahankan kekuasaannya di Irian Barat. Konflik diplomatik dan militer berlangsung hingga awal 1960-an, sebelum akhirnya tercapai Perjanjian New York pada 15 Agustus 1962.

Dalam perjanjian yang dimediasi PBB tersebut, Belanda setuju menyerahkan Irian Barat kepada UNTEA (United Nations Temporary Executive Authority), yang kemudian diserahkan kepada Indonesia pada 1 Mei 1963. Namun, syaratnya Indonesia wajib menyelenggarakan sebuah “act of free choice” atau penentuan pendapat rakyat paling lambat tahun 1969.

Pelaksanaan Pepera

Pepera dilaksanakan pada 14 Juli hingga 2 Agustus 1969 di delapan kabupaten. Dari sekitar 800 ribu jiwa penduduk Papua saat itu, hanya 1.025 orang wakil yang dipilih dan ditetapkan untuk menyatakan sikap politik.

Baca Juga :  Agresi Militer Belanda I

Proses dilakukan dengan sistem musyawarah perwakilan, bukan pemungutan suara langsung satu orang satu suara. Hasilnya, seluruh perwakilan menyatakan bergabung dengan Republik Indonesia.

Kontroversi dan Reaksi Dunia

Pemerintah Indonesia menilai pelaksanaan Pepera sah dan sesuai Perjanjian New York. Pada 19 November 1969, Majelis Umum PBB menerima laporan Sekjen U Thant dan mengesahkan Resolusi 2504 (XXIV) yang menyatakan hasil Pepera diterima.

Namun, sejumlah negara menyampaikan catatan kritis. Kritik terutama muncul karena sistem musyawarah dianggap tidak memenuhi prinsip demokrasi langsung. Hal ini kemudian menjadi salah satu faktor munculnya gerakan separatis di Papua yang masih berlangsung hingga kini.

Baca Juga :  Charles Lindbergh: Penakluk Atlantik Pertama Lewat Udara

Timeline Kronologi Pepera

Tahun Peristiwa Utama
1945 Indonesia memproklamasikan kemerdekaan, Belanda masih mempertahankan Irian Barat.
1950–1962 Terjadi ketegangan politik dan militer antara Indonesia dan Belanda terkait Irian Barat.
15 Agustus 1962 Perjanjian New York ditandatangani; Belanda sepakat menyerahkan Irian Barat melalui UNTEA.
1 Mei 1963 UNTEA menyerahkan Irian Barat kepada Indonesia.
14 Juli – 2 Agustus 1969 Pelaksanaan Pepera di delapan kabupaten, 1.025 wakil rakyat memilih bergabung dengan Indonesia.
19 November 1969 Majelis Umum PBB menerima laporan Pepera dan mengesahkan Resolusi 2504.

Makna Sejarah

Pepera 1969 menandai pengakuan internasional terhadap integrasi Papua ke dalam NKRI. Meski legitimasi pelaksanaannya masih diperdebatkan hingga kini, Pepera menjadi tonggak penting perjalanan sejarah Papua bersama Indonesia.

 

Follow WhatsApp Channel inikanaku.info untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Tiga Tokoh Pengibar Bendera Saat Proklamasi 17 Agustus 1945
4 Pemuda yang Menculik Soekarno-Hatta ke Rengasdengklok Jelang Proklamasi Kemerdekaan Indonesia 1945
Alasan Tahun di Teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia Ditulis Angka 05, Bukan 45
Bastille Day: Simbol Kebebasan dan Revolusi yang Mengubah Prancis
Charles Lindbergh: Penakluk Atlantik Pertama Lewat Udara
Dekrit Presiden 5 Juli 1959: Titik Balik Kembali ke UUD 1945
Hari Kebangkitan Nasional 20 Mei 2025
Perang Korea
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 17 Agustus 2025 - 09:42 WIB

Tiga Tokoh Pengibar Bendera Saat Proklamasi 17 Agustus 1945

Minggu, 17 Agustus 2025 - 09:23 WIB

4 Pemuda yang Menculik Soekarno-Hatta ke Rengasdengklok Jelang Proklamasi Kemerdekaan Indonesia 1945

Minggu, 17 Agustus 2025 - 09:05 WIB

Alasan Tahun di Teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia Ditulis Angka 05, Bukan 45

Minggu, 17 Agustus 2025 - 08:42 WIB

Pepera 1969: Jalan Panjang Integrasi Papua ke Indonesia

Selasa, 15 Juli 2025 - 16:49 WIB

Bastille Day: Simbol Kebebasan dan Revolusi yang Mengubah Prancis

Info Terbaru

Healthy Lifestyle

Fibromyalgia, Penyakit yang Bikin Mariah Carey Bak Manekin

Kamis, 9 Okt 2025 - 09:31 WIB

Healthy Lifestyle

Manfaat Jagung untuk Kesehatan Pencernaan dan Cara Konsumsinya yang Tepat

Senin, 6 Okt 2025 - 08:55 WIB