Ranca Upas

Avatar photo

- Jurnalis

Selasa, 8 Agustus 2023 - 12:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ranca Upas  adalah salah satu bumi perkemahan di Bandung,. Terletak di Jalan Raya Ciwidey Patenggang KM. 11, Alam Endah, Ciwidey Kabupaten Bandung, dengan jarak sekitar 50 km dari pusat Kota Bandung.

Ranca Upas Ciwidey, diambil dari kata bahasa Sunda yaitu “Ranca” yang berarti “Rawa”, dan “Upas” adalah seorang petugas Perhutani yang melegenda dikawasan Gunung Patuha. Diceritakan bahwa Upas merupakan seorang pria yang berbadan kekar dengan tinggi 198 cm, dia berkebangsaan Belanda. Dia meninggal saat melaksanakan tugas lapangan untuk menjelajahi rawa di kawasan yang sekarang menjadi Ranca Upas, yang sampai saat ini mayatnya tidak pernah ditemukan.

Oleh masyarakat setempat dipercaya bahwa arwah Upas, masih ada di alam dunia ini. Pada tahun 1960-1980, masih banyak masyarakat setempat yang bertemu dengan Upas saat mencari kayu bakar di hutan. Konon dikatakan bahwa Upas selalu memakai topi laken (koboi) dengan diameter yang lebar lengkap dengan seragam Perhutani yang pada masa itu berwarna coklat dengan kepala menunduk ditutupi topi lebarnya.

Pernah dikatakan seseorang menemukan sebuah batu dengan bentuk hampir menyerupai macan yang sedang duduk. Namun sampai saat ini, batu tersebut masih menjadi mitos masyarakat setempat.

Menurut sejarah sebenarnya, asal mula kata “Upas” sebenarnya adalah berasal dari jenis pohon beracun dari keluarga moraceae yang dinamakan Upas.

Ranca Upas merupakan sebuah camping ground, dengan fasilitas yang cukup lengkap seperti kamar mandi umum dan sarana beribadah Mesjid. Juga terdapat arena outbound dan penyewaan kendaraan ATV.

  • Adventure
  • Kolam Renang Air Hangat
  • War Games
  • ATV
  • Kolam Renang Waterboom
  • Water Games
  • Camping Ground
  • Outdoor Gathering
  • Fun Games
  • Penangkaran Rusa

Untuk memasuki lokasi wisata Ranca Upas setiap pengunjung diharuskan membayar biaya tiket seharga Rp 25.000. Harga tersebut berlaku untuk anak – anak ataupun orang dewasa. Tiket masuk dibayarkan di Pos Penjualan, tak jauh dari gerbang utama. Apabila ingin berkemah, biaya yang harus dibayarkan adalah Rp 40.000 per orang per malam.

Baca Juga :  Menelusuri Jejak Arsitektur Kolonial Belanda di Kota Bandung

Bagi pengunjung yang ingin berkemah, pihak pengelola Ranca Upas juga menyediakan penyewaan peralatan kemah yang lengkap. Beberapa peralatan yang tersedia antara lain tenda ukuran kecil (untuk 2 orang) dan sedang (untuk 10 orang), sleeping bag, matras, dan lainnya.

Selain sebagai tempat camping favorit, di Ranca Upas kita bisa leluasa bermain di penangkaran rusa dan berinteraksi dengan rusa. Uniknya, selain bisa memberi makan secara langsung seperti memberi wortel dan sayuran hijau, kita juga bisa berfoto selfie dengan rusanya.

Jangan khawatir, rusa yang ada di penangkaran rusa Ranca Upas ini jinak. Bahkan jika Anda takut dan ingin memberi makan rusa,Ini yang sangat disukai anak-anak. Mereka dapat langsung mengenali rusa asli yang hidup di penangkaran. Akan ada pawang rusa yang selalu menjaga dan membantu pengunjung yang ingin berfoto dengan rusa yang ada disana.

Ranca Upas menjadi favorit tempat camping keluarga karena memang fasilitas yang terdapat dilokasi cukup memadai, Tanpa harus membawa peralatan tenda kita bisa sewa. Jika ingin membeli makanan disana tersedia warung-warung yang buka selama 24 jam. Kita juga bisa membeli kayu bakar dan minyak tanah untuk keperluan membuat api unggun.

Bagi yang ingin healing, juga bisa bertualang menyusuri Healing Forest yang sangat rimbun. Ranca Upas juga menawarkan berbagai spot berfoto yang sangat photogenic. Sehingga, tak heran banyak pasangan yang mengunjungi Ranca Upas untuk sesi foto prewedding.

Selain itu, di Ranca Upas juga terdapat area camping khusus untuk campervan. Lokasinya berada tak jauh dari danau dengan panorama yang sangat cantik. Di sini juga menyediakan fasilitas glamping mewah Igloo Tent. Pondok glamping ini memiliki bentuk kubah setengah lingkaran yang menyerupai igloo. Dari dalam igloo kamu bisa menikmati pemandangan danau yang sangat asri.

Jika ingin berenang atau sekedar berendam di Ranca Upas tersedia. Di sini ada kolam renang air panas alami yang sumber mata air panasnya sangat berkhasiat bagi kesehatan, dimana airnya berasal dari Gunung Patuha. Harga tiket masuk ke pemandian air panas ranca upas ini Rp.22.000 per orang.

Di areal raca upas ini tersedia 2 buah kolam renang air panas, yaitu untuk anak dan dewasa..Untuk kolam renang air panas anak – anak sudah ada perosotannya, dan di kolam dewasa sudah ada ember tumpah serta seluncuran.

Baca Juga :  Pantai Cicalobak

 

Untuk penikmat sunrise, wajib camping di Ranca Upas. Panorama sunrise di sini merupakan salah satu yang terindah di kawasan Ciwidey. Campground Savana jadi lokasi yang paling strategis untuk menikmati sunrise.

Pemandangan sinar matahari yang membuat langit Ranca Upas terlihat keemasan wajib kamu abadikan. Jangan lupa untuk mengenakan jaket yang tebal agar kamu terlindungi dari udara dingin. Untuk menikmati sunrise, kamu harus camping di Ranca Upas saat musim kemarau.

Ranca Upas menawarkan keindahan panorama alam yang masih sangat asri. Tempat wisata dan camping ini memiliki hawa udara yang sejuk dan bersih dari polusi. Kamu juga bisa menikmati keindahan Gunung Patuha dan Gunung Tunduh di kejauhan. Di dalam tempat ini juga terdapat Danau Tegal Kawani yang sangat asri.

Jika beruntung, kamu bisa menyaksikan panorama langit yang indah saat sunrise. Lautan kabut yang menyelimuti area camping juga memberikan nuansa kedamaian tersendiri. Tapi, jangan lupa untuk membawa jaket tebal, Di malam dan pagi hari, suhu udara di area wisata ini lumayan menusuk tulang.

( KlopakIndonesia-2023 )

Wisata lainnya : Kawah Putih

Follow WhatsApp Channel inikanaku.info untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Menikmati Pesona Alam Nimo Highland Pangalengan: Wisata Kekinian di Tengah Kebun Teh
Puncak Guha: Surga Tersembunyi di Pantai Selatan
Museum Geologi: Menyusuri Jejak Bumi dan Kehidupan di Bandung
Kisah Mistis Gunung Gede: Misteri di Balik Keindahan Alam
Satu Dekade Tebing Breksi
Gunung Tangkuban Perahu
Gunung Tujuh Sumatera dengan Danau Tertinggi di Asia Tenggara
Pantai Karang Pakpak
Berita ini 71 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 16 Juli 2025 - 22:08 WIB

Menikmati Pesona Alam Nimo Highland Pangalengan: Wisata Kekinian di Tengah Kebun Teh

Jumat, 11 Juli 2025 - 19:40 WIB

Puncak Guha: Surga Tersembunyi di Pantai Selatan

Kamis, 10 Juli 2025 - 12:13 WIB

Museum Geologi: Menyusuri Jejak Bumi dan Kehidupan di Bandung

Rabu, 9 Juli 2025 - 20:23 WIB

Kisah Mistis Gunung Gede: Misteri di Balik Keindahan Alam

Sabtu, 31 Mei 2025 - 15:33 WIB

Satu Dekade Tebing Breksi

Info Terbaru

Healthy Lifestyle

Fibromyalgia, Penyakit yang Bikin Mariah Carey Bak Manekin

Kamis, 9 Okt 2025 - 09:31 WIB

Healthy Lifestyle

Manfaat Jagung untuk Kesehatan Pencernaan dan Cara Konsumsinya yang Tepat

Senin, 6 Okt 2025 - 08:55 WIB