Xiaomi 13C sudah dapat melakukan upgrade ke Hyper OS 2.0. Smart Phone Xiaomi 13C yang kami pakai pada hari ini sudah mendapat notifikasi pembaharuan Hyper OS versi sebelumnya ke versi 2.0.
Terjadi masalah yang cukup mempengaruhi kinerja SmartPhone Xiaomi 13C saat update dari MIUI ke Hyper OS 1.0 baterai menjadi sangat boros walaupun kondisi pemakaian normal. Apakah update Hyper OS ke Versi 2.0 akan membawa perubahan terutama masalah baterai yang menjadi boros?
HyperOS 2.0 adalah pembaruan sistem operasi (OS) Xiaomi yang membawa berbagai fitur baru dan peningkatan. Fitur-fitur tersebut meliputi:
- Keamanan: HyperOS 2.0 dilengkapi dengan enkripsi end-to-end dan Trusted Execution Environment (TEE) untuk menjaga keamanan data.
- AI: HyperOS 2.0 memiliki fitur AI yang dapat mengenali suara, menulis, menerjemahkan, dan mendeteksi penipuan.
- Manajemen sumber daya: HyperOS 2.0 memiliki manajemen sumber daya memori dan I/O yang ditingkatkan.
- Konektivitas: HyperOS 2.0 memiliki terobosan teknologi pada Bluetooth, Wi-Fi, dan 5G.
- Manajemen notifikasi: HyperOS 2.0 memiliki fitur manajemen notifikasi yang lebih baik.
- Kustomisasi: HyperOS 2.0 memiliki fitur kustomisasi pembukaan kunci dengan sidik jari.
- Pengalaman ekosistem terpadu: HyperOS 2.0 membuat TV, tablet, dan jam tangan pintar Xiaomi terkoneksi lebih baik.
- Pengoptimalan kinerja: HyperOS 2.0 memiliki pengoptimalan kinerja yang lebih baik.
- Manajemen baterai: HyperOS 2.0 memiliki manajemen baterai yang lebih baik.
- Fitur pendeteksi kamera tersembunyi: HyperOS 2.0 memiliki fitur pendeteksi kamera tersembunyi yang memanfaatkan sinyal WLAN.
HyperOS 2.0 memperkenalkan sejumlah fitur baru yang dirancang untuk meningkatkan pengalaman pengguna pada perangkat Xiaomi. Beberapa fitur utama meliputi:
- HyperCore: Meningkatkan kinerja dan stabilitas sistem, grafis, konektivitas, dan keamanan. Kernel HyperCore memperkenalkan penjadwalan mikroarsitektur yang mengurangi waktu idle CPU hingga 19% dengan meningkatkan siklus tugas dan latensi memori.
- HyperConnect: Memungkinkan kontrol perangkat lintas platform, seperti mengoperasikan ponsel melalui tablet, clipboard lintas perangkat, dan streaming dual-camera antara tablet dan ponsel Xiaomi. HyperConnect juga kompatibel dengan perangkat Apple di China, memungkinkan berbagi file dan akses dokumen antara perangkat Xiaomi dan Apple.
- HyperAI: Menyediakan fitur AI seperti layar kunci dinamis yang dipersonalisasi, alat penulisan AI, transkripsi suara real-time, dan deteksi penipuan untuk meningkatkan keamanan.
- Tampilan Baru: HyperOS 2.0 menghadirkan antarmuka yang didesain ulang dengan wallpaper dinamis, sistem cuaca 3D, dan widget yang lebih kaya untuk pengalaman visual yang lebih menarik.
Mengenai masalah konsumsi baterai pada Xiaomi 13C setelah pembaruan ke HyperOS 1.0, beberapa pengguna melaporkan peningkatan penggunaan baterai. Untuk mengatasi hal ini, Anda dapat:
- Menonaktifkan Fitur Always On Display (AOD): Fitur ini dapat meningkatkan konsumsi baterai. Anda dapat menonaktifkannya melalui Pengaturan > Always-on Display & Layar Kunci > Always-on Display, lalu geser untuk menonaktifkan fitur tersebut.
- Mengaktifkan Perlindungan Pengisian Daya Malam Hari: Fitur ini dirancang untuk melindungi baterai dan memastikan daya tahan baterai bertahan lebih lama. Aktifkan melalui Pengaturan > Baterai > Perlindungan Baterai > Perlindungan Pengisian Daya Malam Hari.
- Mengurangi Animasi: Efek animasi membutuhkan render yang dapat meningkatkan konsumsi baterai. Kurangi animasi melalui pengaturan efek animasi atau gunakan tema standar yang lebih minim animasi.
- Memastikan Pembaruan HyperOS Terbaru: Pastikan perangkat Anda menggunakan versi HyperOS terbaru, karena pembaruan sering kali menyertakan perbaikan untuk masalah seperti konsumsi baterai berlebih.
Dengan pembaruan ke HyperOS 2.0, diharapkan masalah konsumsi baterai yang berlebihan dapat teratasi, mengingat peningkatan pada manajemen sistem dan efisiensi yang diperkenalkan. Namun, hasil dapat bervariasi tergantung pada penggunaan individu dan konfigurasi perangkat.
